Proses Manajemen Material
Proses manajemen material secara umum terdiri dari 7 tahapan yaitu : 1. Pemilihan Material Untuk pemilihan material permanen pada suatu proyek konstruksi, harus sesuai dengan ketentuan yang tertera dalam gambar kerja dan spesifikasi yang terdapat dalam kontrak. Namun ada beberapa material permanen dalam pelaksanaan suatu proyek konstruksi yang tidak memiliki spesifikasi yang tepat, sehingga pemilihan materialnya ditentukan berdasarkan kinerja yang harus diberikan. Sedangkan pemilihan untuk material sementara bebas dilaksanakan oleh pelaksana. 2. Pemilihan Pemasok Material Pemilihan pemasok material pada dasarnya ditentukan pada penawaran harga terendah, namun demikian ada beberapa faktor lain yang patut dan perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan, yaitu : • Kehandalan pemasok • Ukuran pemasok • Layanan purna jual yang ditawarkan pemasok • Syarat pembayaran yang diminta oleh pemasok • Kualitas material yang dipasok • Kemampuan pemasok untuk menyediakan ma