Proyeksi Pandangan

Di dalam teknik cara untuk menggambarkan suatu objek adalah dengan cara proyeksi. Jadi, di sini untuk menggambar suatu objek kita menempatkan bidang proyeksi atau bidang gambar di antara mata dan objek (cara Amerika). Ada pula yang membuat cara gambar dengan menempatkan bidang proyeksi di belakang objek (cara Eropa).

Garis-garis proyeksi selalu I bidang proyeksi dan salah satu bidang benda diletakkan sejajar dengan bidang proyeksi. Hanya terlihat satu muka (dua dimensi) untuk setiap gambar proyeksi.
Diperlukan minimal tiga gambar proyeksi untuk menggambarkan suatu objek/benda. Proyeksi tegak disebut juga gambar pandangan majemuk.

Dalam teknik sipil, proyeksi ortogonal selalu dipakai untuk menggambarkan suatu objek, sedangkan proyeksi miring hanya digunakan untuk memperjelas suatu gambar.

Gambar proyeksi ini memberikan informasi yang lengkap dan tepat dari suatu objek tiga dimensi karena bentuk dan ukurannya tepat seperti bendanya. Di sini objeknya diletakkan dengan bidang-bidang koordinatnya sejajar dengan bidang proyeksi (disebut bidang frontal).

Salah satu cara penggambaran proyeksi ortogonal adalah dengan cara gambar tiga kuadran. Di sini hanya digambar tiga tampak masing-masing dalam kuadran suatu sumbu koordinat, sedangkan kuadran yang satunya untuk garis-garis proyeksi lengkung (karena perubahan arah proyeksi). Tempatkan tampak atas pada kuadran III atau IV. Untuk menyajikan sebuah benda tiga dimensi pada sebuah bidang dua dimensi dipergunakan cara proyeksi.  

Untuk menggambarkan proyeksi aksonometri dapat dilakukan dengan berbagai posisi. Ada beberapa jenis penggambaran Aksonometri yaitu: Isometri, Dimetri dan Trimetri. Proyeksi Eropa dan Amerika merupakan proyeksi yang digunakan untuk memproyeksikan pandangan dari sebuah gambar tiga dimensi terhadap bidang dua dimensi.

1. Proyeksi Eropa

Proyeksi Eropa disebut juga proyeksi sudut pertama, juga ada yang menyebutkan proyeksi kuadran I, perbedaan sebutan ini tergantung dari masing pengarang buku yang menjadi refrensi. Dapat dikatakan bahwa Proyeksi Eropa ini merupakan proyeksi yang letak bidangnya terbalik dengan arah pandangannya

Untuk mendapatkan gambar yang lengkap, bidang proyeksi dibuat tiga (sesuai tiga dimensi) atau lebih (bila diperlukan), bidang proyeksi ini membungkus benda tersebut.

Objeknya diproyeksikan secara ortogonal pada bidang-bidang proyeksi tersebut. Masing-masing gambar proyeksi disebut sesuai dengan arah pandangnya, yaitu pandangan/tampak depan atau belakang, tampak kiri atau kanan, tampak atas atau bawah.

Cara gambar proyeksi seperti ini banyak dipakai di negara-negara. Eropa sehingga sering disebut cara Eropa.


2. Proyeksi Amerika

Proyeksi Amerika dikatakan juga proyeksi sudut ketiga dan juga ada yang menyebutkan proyeksi kuadran III. Proyekasi Amerika merupakan proyeksi yang letak bidangnya sama dengan arah pandangannya
Proyeksi cara Amerika, gambar ini diletakkan sesuai dengan arah pandangannya, yaitu gambar tampak kiri diletakkan di sebelah kiri, tampak atas diletakkan di atas, dan seterusnya (ingat bidang proyeksi terletak di antara titik mata dan benda).






Comments

  1. gimana ini gambarnya sama, saya mau belajar jadi bingung

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Pengenalan Gambar Teknik

Gambar Pra Rencana

Peralatan dan Perlengkapan Gambar